IBS dan Forum Komunikasi Winongo Asri Lakukan Pendampingan UMKM Forum Komunikasi Winonggo Asri

November 17, 2019



JOGYAKARTA.INFOREALITA - Tim STIE Indonesia Banking School (IBS) bekerjasama dengan Forum Komunikasi Winongo Asri melalukan kegiatan diskusi untuk melakukan pendampingan UMKM yang dimiliki masyarakat sekitar kali, tepatnya Dusun Melati Kabupaten Sleman Jawa Tengah dan acara sendiri dilaksanakan di Bantaran Kali Winongo, Jumat ( 15/11/19).

Dalam diskusi tersebut melibatkan enam (6) Tim IBS yang memiliki beragam kompetensi, diantaranya Antyo Pracoyo, Bambang Budhijana, Erric Wijaya, Nova Novita, Paulina Harun, dan Wasi Bagasworo, selain itu dalam pendampingan tersebut disertai pula tindakan nyata dari seorang Praktisi Manajemen, Soelaiman Rasyid dan dilengkapi oleh Hendro Adi Pramono seorang Mahasiswa program MM IBS.

Kebanyakan dari para pelaku UMKM Winongo Asri berupa keterbatasan modal dan kesinambungan bisnis akibat ketidaklancaran sistem pembayaran konsumen secara lebih khusus berupa konsumen tetap dari institusi sehingga mengakibatkan penguatan permodalan menjadi agak tersendat.


Seperti halnya yang dituturkan oleh Soelaiman Rasyid bahwa, "Dalam diskusi ini kita menemukan banyak permasalahan diantaranya, permasalahan dalam bidang pemasaran yaitu belum memiliki keunikan produk UMKM yang didominasi oleh produk kuliner dan yang keduanya penetapan harga harus murah sementara pada sisi lain harga bahan baku cenderung meningkat serta yang terakhir belum gencarnya media promosi yang digunakan secara efektif".


"Dari hasil diskusi yang telah dilakukan solusi yang dapat kita ambil adalah mengaitkan promosi produk UMKM Winongo Asri melalui jejaring media sosial serta melibatkan seluruh lapisan masyarakat Winongo agar menambah jenis konsumen yang ada tidak hanya pemerintah tapi sektor swasta ataupun konsumen individu, melakukan inovasi dalam citarasa dan kemasan produk kuliner yang dihasilkan sehingga meningkatkan daya saing serta  membuat kontrak untuk konsumen perusahaan agar terdapat kepastian harga dan kepastian waktu pembayaran", pungkasnya. (bule)