Komunitas Jaringan Wartawan Rakyat Mengecam Tindak Kekerasan Terhadap Wartawan Kupas Merdeka .

BOGOR, INFO REALITA- Komunitas Jaringan Wartawan Rakyat (Jawara) turut merasa perihatin dan mengecam perbuatan tindakan kekerasan yang dilakukan oknum salah satu warga terhadap wartawan KM. 

Kami  Jawara  mengecam keras tindakan kekerasan kepada salah satu rekan satu profesi jurnalis yang mendapatkan perlakuan tindak kekerasan dan kami Mendukung pemimpin Redaksi Kupas Merdeka, untuk mengusut tuntas kasus ini agar segera di tindak lanjuti oleh pihak berwajib, untuk di tindak tegas secara hukum, pelaku harus proses secara hukum untuk Mempertangung jawabkan perbuatan biadab.

" Jika tidak ada tindakan demikian, kemungkinan besar hal ini akan terus berulang kepada profesi jurnalis yang sudah jelas bahwa, profesi jurnalis di lindungi UU Nomor 40 tahun 1999 jurnalis yang bertugas sebagai kontrol sosial di pemerintahan maupun masyarakat luas, untuk menggali informasi, tentang pelanggaran dan kecurangan  yang terjadi di tubuh pemerintahan, baik itu sosial pendidikan kesehatan dll hingga menjadi prodak jurnalis. 

Namun seolah sosok wartawan atau jurnalis buat sebagian merasa terusik, atau terganggu dengan jurnalis, yang tugasnya ingin mengkonfirmasi, dengan apa yang dilihat di dengar dan dirasa, hingga timbul insting atau pemikiran untuk melakukan sebuah pertanyaan terhadap obyek terkait subyek dari akar suatu permasalahan. 

Seperti saat ini tindak kekerasan yang dilakukan oleh salah satu oknum terhadap Acun Sunarya, seorang wartawan Kupas Merdeka yang bertugas di wilayah Serang, Provinsi Banten, yang mengalami pemukulan dan pembacokan sepulang dari tugas liputan kegiatan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banten bersama tim Gabungan Satpol PP untuk meninjau galian C yang berada di wilayah Kabupaten Serang, Kamis 5/11. Menurut Kabiro KM wilayah Serang, Wahid, pemukulan dan pembacokan dilakukan oleh oknum warga bernama Ahmad alias Bawek, yang terjadi sekitar pukul 21.00 WIB semalam. (Red)