BUMDes Neglasari Patut Menjadi Percontohan .
BOGOR, INFO REALITA - Beberapa tahun terakhir pemerintah melakukan terobosan baru melalui sejumlah program yang beberapa diantaranya menyentuh masyarakat pedesaan. BUMDes atau Badan Usaha Milik Desa adalah salah satu bagian dari program strategis tersebut, dimana tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat khususnya di pedesaan.
BUMDes bisa dikatakan menjadi pilar perekonomian desa, sekaligus berfungsi menjadi lembaga komersial dan lembaga sosial. Program ini dijalankan sejak Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa mulai diberlakukan.
Terkait bidang usaha Milik Desa di antaranya Simpan pinjam untuk kegiatan usaha tani dan perdagangan, seperti Pengelolaan kios usaha seperti kios pertanian dan kios perdagangan, pengelolaan air bersih, pengelolaan pasar, serta peternakan.
Seperi halnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Neglasari Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor-Jawa Barat, mulai berdiri sejak Desember 202O dan bergerak di bidang perdagangan, semakin ada peningkatan di bawah pimpinan Ketua BUMDes Ustad Mukri dengan SK Kepala Desa Neglasari.
Hal ini dikatakan Mulyana Kepala Desa saat dijumpai media Info Realita di kantor Desa Neglasari (29/4/2022) " lebih lanjut Kades mengatakan, " Bumdes kami bergerak di bidang usaha perdagangan sembako, ATK dan pertanian " tuturnya.
Masih menurutnya," saat ini kami juga berkeinginan untuk mengembangkan usaha agar Desa Neglasari memiliki mobil Truk pengangkut sampah sendiri mengingat jumlah Volume sampah meningkat di Masing-masing wilayah RT/RW di Desa kami, sementara mobil pengangkut sampah dari Dinas Kebersihan hanya ada satu mobil untuk melakukan pengangkut sampah seminggu 2 kali, sementara jumlah volume sampah perharinya kian meningkat dan menurut kami itu peluang usaha desa yang mana tentunya akan menjadi aset desa sebagai aset barang bergerak, dari itu kami berencana dari hasil BUMdes Desa kami untuk pengadaan mobil truk pengangkut sampah" pungkas Kades.
Di lain waktu senada apa yang disampaikan Ketua BUMdes Ustad Mukri, kepada media Info realita" bahwa BUMdes di Desa Neglasari sudah berjalan kurang lebih dua tahun sejak Desember 2020, dengan penanaman modal sekitar 100 juta yang bergerak di bidang perdagangan seperti; Sembako, ATK dan Pertanian dan saya sebagai Ketua yang tertuang di berita acara juga ada Sekertaris, Bendahara dan 2 orang Sub Bagian, jadi jumlah pengelola yang aktif hanya 5 orang sesuai AD/ART, Ujarnya.
Masih menurutnya," Sementara terkait rencana akan ada Pengembangan usaha yaitu untuk pengadaan Mobil pengangkut sampah untuk warga desa sekitar ia mengatakan" saat ini kita sedang berupaya agar dapat terlaksana sesuai apa yang kita harapkan dan kita inginkan bersama, semoga usaha di desa kami maju" pungkasnya. (Red)
